Rabu, 04 Januari 2012

GAMBARAN KEPUASAN PASIEN JAMKESMAS DALAM PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS SORI UTU KECAMATAN MANGGELEWA KABUPATEN DOMPU


ABSTRAK

GAMBARAN KEPUASAN PASIEN JAMKESMAS DALAM
PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS
SORI UTU KECAMATAN MANGGELEWA
KABUPATEN DOMPU

Oleh:
D E D E N
NIM: 066.STYC.07


            Salah satu indikator kualitas mutu pelayanan puskesmas adalah kepuasan pasien. Namun, tidak semua puskesmas dapat memenuhinya. Fakta mengenai buruknya pelayanan di puskesmas masih ada. Terlebih lagi sikap dari pihak puskesmas yang terkesan membeda-bedakan pelayanan yang diberikan.
            Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kepuasan pasien jamkesmas dalam pelayanan kesehatan di Puskesmas Sori Utu Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu
            Jenis penelitian ini yaitu deskriptip dengan rancangan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 35 orang. Data dikumpulkan dengan kuisioner, selanjutnya dilakukan analisis dengan rumus prosentase.
            Hasil analisis data diperoleh bahwa timgkat kepusaan pasien jamkesmas dari berbagai dimensi meliputi: tingkat kepuasaan pasien jamkesmas pada dimensi kepercayaan (65,71%), jaminan (62,85%), kenyataan (60,00%), dan tanggung jawab (57,14%), hampir sama yaitu pada kategori puas. Sementara mayoritas responden menilai bahwa pada dimensi kepercayaan lebih tinggi yaitu sebesar 70,83% dan prosentase yang paling rendah pada dimensi jaminan dengan sebesar 70,10%.
            Berdasarkan hal tersebut maka disarankan bagi Puskesmas Sori Utu Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu. Pada keandalan perlu dilakukan uji kompetensi sesuai profesi petugas masing-masing, mengikutkan petugas dalam pelatihan-pelatihan penanganan kasus keperawatan, mengadakan studi-studi kasus atau seminar kasus.

Kata Kunci: Kepuasan Pasien - Jamkesmas - Pelayanan Kesehatan 
BAB I
PENDAHULUAN

1.1   Latar Belakang
Jamkesmas merupakan cara pemeliharaan kesehatan yang diselenggarakan sebagai suatu usaha bersama guna mengefektifitaskan dan mengefisienkan pembiayaan yang sebagian besar kurang lebih 70% sudah berasal dari masyarakat. Jadi, pengembangan jamkesmas sejalan dengan kebijakan untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam upaya penyelenggaraan pemeliharaan kesehatan dengan lebih memusatakan peran pemerintah untuk mengatur, membina dan menciptakan iklim yang semakin mendorong peningkatan peran serta masyarakat (Asta, 2007).
Salah satu indikator kualitas mutu pelayanan puskesmas adalah kepuasan pasien. Namun, tidak semua puskesmas dapat memenuhinya. Fakta mengenai buruknya pelayanan di puskesmas masih ada. Terlebih lagi sikap dari pihak puskesmas yang terkesan membeda-bedakan pelayanan yang diberikan. Pelayanan yang cepat dan tepat, biaya pengobatan yang murah, serta sikap tenaga medis yang ramah dan komunikatif adalah sebagian dari tuntutan pasien terhadap pelayanan puskesmas. Namun, hanya sebagian puskesmas dapat memenuhi tuntutan tersebut terutama masalah kepuasaan pasien (Zulfa, 2009).
Kepuasan adalah tingkat perasaan seseorang (pelanggan) setelah membandingkan antara kinerja atau hasil yang dirasakan (pelayanan yang diterima dan dirasakan) dengan yang diharapkannya yang menimbulkan perasaan senang atau kecewa seseorang sebagai hasil dari perbandingan antara prestasi atau produk yang dirasakan dan yang diharapkannya (Kolter, 2007).
Puskesmas Sori Utu Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu mempunyai kontribusi pada peningkatan kesehatan melalui penyediaan pelayanan medis baik untuk peserta Jamkesmas maupun pasien umum. Puskesmas ini mulai beroperasi setelah diresmikan pada tanggal 27 April 2001. Meskipun puskesmas ini masih tergolong baru namun jumlah kunjungan masih banyak. Akan tetapi, jumlah kunjungan pasien ini tidak diikuti oleh pengingkatan kualitas pelayanan dari pihak puskesmas, sehingga banyak sekali pasien yang mengeluh tentang buruknya kualitas pelayanan yang diberikan oleh puskesmas tersebut.
Berdasarkan hasil survei awal di Puskesmas Sori Utu Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu tahun 2010 kunjungan pasien dari tahun ke tahun mengalami penurunan.  Selengkapnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel 1.1.   Data jumlah kunjungan pasien di Puskesmas Sori Utu Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu tahun 2008 s/d 2010
No
Th
Jumlah Pasien
Ttl
Jn
Fb
Mr
Ap
Me
Ju
Jl
Ag
Se
Ok
No
De
1
08
85
113
198
216
251
99
229
115
80
98
102
105
1691
2
09
95
77
77
51
122
130
100
28
28
68
54
52
882
3
10
113
92
126
34
25
97
25
65
73
84
84
10
828

Data di atas menujukkan bahwa kunjungan pasien di Puskesmas Sori Utu Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu dari tahun 2008 sampai tahun 2010 mengalami penurunan dari tahun ke tahun yaitu tahun 2008 sebanyak 1691, tahun 2009 sebanyak 882 dan tahun 2010 sebanyak 828. Hal ini disebabkan, cerita masyarakat mengenai buruknya pelayanan di puskesmas masih sering terdengar. Kondisi tersebut menyebabkan sebagian masyarakat lebih selektif dalam memilih puskesmas untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang terbaik. Terlebih lagi sikap dari pihak puskesmas yang terkesan membeda-bedakan pelayanan yang diberikan terhadap pasien peserta Jamkesmas dengan pasien yang menggunakan biaya sendiri untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Selain itu Puskesmas Sori Utu Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu menjadi transformasi secara faktual menjadi suatu industri yang berbasis pada prinsip-prinsip ekonomi dan manajemen. Transformasi ini berakibat buruk pada kebijakan Jamkesmas di lapangan. Misalnya di Dompu, pasien peserta Jamkesmas mendapat pelayanan kesehatan yang buruk bila dibandingkan dengan pasien yang menggunakan biaya sendiri (pasien umum). Persoalan kesehatan bagi masyarakat miskin belum dapat teratasi, masyarakat miskin masih menghadapi berbagai macam persoalan tentang perlakuan dari petugas puskesmas atau pelayanan tidak memenuhi standar pelayanan kesehatan yang diharapkan.
Salah satu unsur dalam dimensi kepusaan pasien yang mengacu pada penerapan standar adalah kenyamanan pelayanan. Salah satu contoh unsur kenyamanan pelayanan ini adalah tersedia fasilitas dalam menunjang pelaksanaan pelayanan kesehatan. Fasilitas harus sedia di puskesmas adalah alat pemeriksaan kesehatan. Mengenai tingkat kepusaan peserta jamkesmas dalam menilai kelengkapan alat-alat pengobatan di puskesmas yang menjawab lengkap hanya 7 orang atau 70%, sedangkan yang menjawab kurang lengkap sebanyak 3 orang atau 30%. 3 Orang yang menjawab kurang lengkap diakibatkan pada saat orang tersebut akan melakukan pemeriksaan kesehatan ternyata tidak ada alat pemeriksaan kesehatan yang sesuai dengan jenis penyakitnya.  Selengkapnya terlihat pada tabel 1. 2 di bawah ini:
Tabel 1.2.   Tingkat kepusaan pasien di Puskesmas Sori Utu Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu tahun 2010
No
Jawaban
Jumlah Orang
Prosentase
1
Lengkap
7
70%
2
Kurang Lengkap
3
30%
Jumlah
10
100%

Berdasarkan permasalahan di atas, maka peneliti tertarik untuk meneliti: Gambaran kepuasan pasien jamkesmas dalam pelayanan kesehatan di Puskesmas Sori Utu Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu.
1.2  Rumusan Masalah
Dari uraian yang terdapat pada latar belakang maka rumusan masalah dalam penelitian adalah bagaimanakah gambaran kepuasan pasien jamkesmas dalam pelayanan kesehatan di Puskesmas Sori Utu Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu?.
1.3  Tujuan Penelitian
1.3.1  Tujuan Umum
Mengetahui gambaran kepuasan pasien jamkesmas dalam pelayanan kesehatan di Puskesmas Sori Utu Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu.
1.3.2    Tujuan Khusus
a.     Mengidentifikasi gambaran kepuasan pasien jamkesmas pada aspek dimensi kepercayaan.
b.    Mengidentifikasi gambaran kepuasan pasien jamkesmas pada aspek jaminan.
c.     Mengidentifikasi gambaran kepuasan pasien jamkesmas pada aspek tanggung jawab.
d.    Mengidentifikasi gambaran kepuasan pasien jamkesmas pada aspek bukti langsung atau kenyataan.
1.4  Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diperoleh dari hasil penelitian ini dapat diklasifikasikan menjadi dua yaitu:
  1.4.1  Teoritis
Hasil penelitian ini dapat digunakan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan di bidang keperawatan, terutama gambaran kepuasan pasien jamkesmas dalam pelayanan kesehatan di Puskesmas Sori Utu Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu.
1.4.2  Praktis
a.     Bagi Puskesmas Sori Utu Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu, digunakan sebagai bahan masukan dalam upaya peningkatan mutu pelayanan di Puskesmas, khususnya pelayanan pasien jamkesmas.
b.    Bagi STIKes Yarsi Mataram, menambah bahan kepustakaan baik sebagai referensi bahan pembelajaran, maupun referensi peneliti lain.
c.     Bagi Peneliti menambah pengetahuan tentang bagaimana melakukan penelitian khususnya mengenai gambaran kepuasan pasien jamkesmas dalam pelayanan kesehatan di Puskesmas Sori Utu Kecamatan Manggelewa Kabupaten Dompu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar